Rama, Penyandang Tunanetra
Tidak benar penyandang tunanetra menjadi beban keluarga, tidak mandiri dan rendah diri. Ini dibuktikan Eko Ramadytia Adikara (28) yang mengalami cacat penglihatan sejak lahir. Rama merasa bangga, karena memiliki kelebihan dan mampu meraih prestasi internasional sehingga menjadikannya mandiri.
Saat diundang dalam acara 'Kick Andy Off Air' dikota Semarang, Minggu (23/11), Ramadytia mampu membuat ratusan penonton berdecak kagum. Penonton dibuat terkesima oleh ketrampilan yang dimiliki Rama. Saat diberi kesempatan 3 menit buat unjuk kelebihan, Rama mampu memainkan sulingnya yang ia beri nama Aurora untuk mengiringi beberapa musik konser. Bahkan Rama juga secara meyakinkan mampu mengoperasionalkan sebuah laptop dengan begitu lancar.
Rama mengaku mampu mengoperasionalkan laptop hanya dari sorot cahaya yang ada dilaptop. Meski tunanetra Rama juga mampu memperlihatkan kelebihannya seperti mengetahui beberapa titik lampu yang ada dalam ruangan saat digelar show Kick Andy di area PRPPG Semarang.
Yang lebih mencengangakan lagi, hasil karya aransemen musik Rama mampu menembus sejumlah negara diantaranya Korea. "Saya mengirimkan 25 karya aransemen saya ke perusahaan game raksasa Nintendo. Dari 25 karya saya, hanya tiga aransemen yang dipakai oleh nintendo," tutur Rama.
Rama yang mengaku sempat ditolak untuk sekolah di sekolah umum ini juga menceritakan bahwa ia gemar nonton bioskop. Saat nonton bioskop Rama bisa mengikuti jalan ceritanya dari aransemen musik dan sound. "Orang tunanetra biasanya minder atau tidak percaya diri, saya justru bangga menjadi seorang tunanetra. Dengan kondisi saya saat ini justru membuat saya berimajinasi," tuturnya.
Selama bersosialisasi dengan lingkungan, Rama justru tidak menghendaki diperlakukan lain. Ia menginginkan lingkungannya termasuk keluarga agar memperlakukan dirinya sama dengan orang-orang normal. Trush me, give me a fair chance (beri kami kepercayaan dan beri kami kesempatan yang sama). Demikian keinginannya terhadap lingkungan.
Masyarakat penggemar game di Indonesia tidak mengetahui bahwa musik yang digunakan dalam game Super Mario Brothers, Super Mario Bros dan game Ragnarok Online adalah hasil karya Ramadytia yang terlahir dikota Semarang.
Saat diundang dalam acara 'Kick Andy Off Air' dikota Semarang, Minggu (23/11), Ramadytia mampu membuat ratusan penonton berdecak kagum. Penonton dibuat terkesima oleh ketrampilan yang dimiliki Rama. Saat diberi kesempatan 3 menit buat unjuk kelebihan, Rama mampu memainkan sulingnya yang ia beri nama Aurora untuk mengiringi beberapa musik konser. Bahkan Rama juga secara meyakinkan mampu mengoperasionalkan sebuah laptop dengan begitu lancar.
Rama mengaku mampu mengoperasionalkan laptop hanya dari sorot cahaya yang ada dilaptop. Meski tunanetra Rama juga mampu memperlihatkan kelebihannya seperti mengetahui beberapa titik lampu yang ada dalam ruangan saat digelar show Kick Andy di area PRPPG Semarang.
Yang lebih mencengangakan lagi, hasil karya aransemen musik Rama mampu menembus sejumlah negara diantaranya Korea. "Saya mengirimkan 25 karya aransemen saya ke perusahaan game raksasa Nintendo. Dari 25 karya saya, hanya tiga aransemen yang dipakai oleh nintendo," tutur Rama.
Rama yang mengaku sempat ditolak untuk sekolah di sekolah umum ini juga menceritakan bahwa ia gemar nonton bioskop. Saat nonton bioskop Rama bisa mengikuti jalan ceritanya dari aransemen musik dan sound. "Orang tunanetra biasanya minder atau tidak percaya diri, saya justru bangga menjadi seorang tunanetra. Dengan kondisi saya saat ini justru membuat saya berimajinasi," tuturnya.
Selama bersosialisasi dengan lingkungan, Rama justru tidak menghendaki diperlakukan lain. Ia menginginkan lingkungannya termasuk keluarga agar memperlakukan dirinya sama dengan orang-orang normal. Trush me, give me a fair chance (beri kami kepercayaan dan beri kami kesempatan yang sama). Demikian keinginannya terhadap lingkungan.
Masyarakat penggemar game di Indonesia tidak mengetahui bahwa musik yang digunakan dalam game Super Mario Brothers, Super Mario Bros dan game Ragnarok Online adalah hasil karya Ramadytia yang terlahir dikota Semarang.
Posts
Comments :
Post a Comment